Manfaat Merkuri Terhadap Manusia Dan Lingkungan
Pemanfaatan logam merkuri pada saat
ini sudah hampir mencakup seluruh aspek kehidupan manusia dan lingkungan.
Selama kurun waktu beberapa tahun, merkuri telah banyak digunakan dalam bidang
kedokteran, pertanian, dan industri.
Pemanfaatan Merkuri di Bidang
Kedokteran
Bidang kedokteran telah menggunakan
merkuri sejak abad ke-15 di mana merkuri (Hg) digunakan untuk pengobatan
penyakit kelamin (sifilis). Kalomel (HgCl) digunakan sebagai pembersih luka
sampai diketahui bahwa bahan tersebut beracun sehingga tidak digunakan lagi.
Komponen merkuri organik digunakan untuk obat diuretika sampai bertahun-tahun
dan juga digunakan sebagai bahan untuk kosmetik.
Pemanfaatan
Merkuri di Bidang Pertanian
Dalam bidang pertanian, merkuri
digunakan untuk membunuh jamur sehingga baik digunakan untuk pengawet produk
hasil pertanian. Merkuri organik juga digunakan untuk pembasmi hama pada
tanaman seperti buah apel, tomat, kentang, dan juga digunakan sebagai pembasmi
hama padi.
Pemanfaatan Merkuri di Bidang Industri
Dalam bidang industri, terbanyak
adalah pabrik alat-alat listrik yang menggunakan lampu-lampu merkuri untuk
penerangan jalan raya. Merkuri juga digunakan pada pembuatan baterai, karena
baterai dengan bahan yang mengandung
merkuri dapat tahan lama dan tahan
terhadap kelembapan yang tinggi. Selain itu, merkuri juga digunakan dalam
industri pembuatan klor alkali yang menghasilkan klorin (Cl2), di mana
perusahaan air minum memanfaatkan klorin untuk penjernihan air dan pembasmi kuman
(proses klorinasi). Penggunaan merkuri di sini pada dasarnya berbentuk larutan
konduksi dan kemampuannya mengikat logam natrium sebagai amalgam dan
membebaskan klor.
Di dalam pembuatan kaustik soda yang
diproduksi dengan jalan elektrolisis dari larutan garam NaCl, menggunakan
merkuri dalam bentuk amalgam dicampur dengan logam natrium dan digunakan
sebagai katoda yang banyak digunakan dalam pembuatan baterai basah maupun
kering. Merkuri juga digunakan dalam campuran cat yang digunakan untuk mengecat
pada daerah yang mempunyai kelembapan tinggi sehingga dapat mencegah tumbuhnya
jamur. Dalam hal ini, merkuri digunakan dalam bentuk organik Phenyl Merkuri
Asetat (PMA). Logam merkuri banyak digunakan dalam industri produksi
termometer, tambal gigi. Khusus untuk termometer, merkuri jauh lebih akurat
daripada yang menggunakan alkohol karena mudah sekali dipengaruhi oleh
perubahan suhu meskipun harus dilakukan pewarnaan terlebih dahulu. Selain
digunakan dalam industri pabrik, merkuri juga banyak digunakan untuk kegiatan
penambangan emas tradisional tidak berizin (PETI)—biasa disebut “air kuik” oleh
penambang tradisional—untuk mengekstrak logam emas.
Air Raksa Sebagai Alat Pengukur Suhu
Air raksa akan membeku pada suhu
-38.83 °C (-37.89 °F) dan hanya dapat digunakan pada suhu di atasnya.
Air raksa, tidak seperti air, tidak mengembang saat membeku sehingga tidak
memecahkan tabung kaca, membuatnya sulit diamati ketika membeku. Termometer
yang pipa kacanya diisi dengan raksa disebut termometer raksa. Termometer air
raksa umumnya menggunakan skala suhu Celsius dan Fahrenhait yang umum dijumpai
dalam keseharian. Tanda yang dikalibrasi pada tabung membuat temperatur dapat
dibaca sesuai panjang air raksa di dalam gelas, bervariasi sesuai suhu. Untuk
meningkatkan ketelitian, biasanya ada bohlam air raksa pada ujung termometer
yang berisi sebagian besar air raksa; pemuaian dan penyempitan volume raksa
kemudian dilanjutkan ke bagian tabung yang lebih sempit. Ruangan di antara air
raksa dapat diisi atau dibiarkan kosong.
Jangkauan
suhu raksa cukup lebar dan sesuai untuk pekerjaan laboratoriun (-40°C s/d
350°C). Keuntungan menggunakan air raksa sebagai pengisi termometer, antara
lain:
1. Jangkauan suhu air raksa cukup lebar, karena air raksa membeku pada suhu – 40°C dan mendidih pada suhu 360°C .
2. Air raksa mudah dilihat karena mengkilat .
3. Pemuaiannya sangat teratur .
4. Terpanasi secara merata sehingga perubahan suhu cepat .
5. Volume air raksa berubah secara teratur .
6. Air raksa tidak membasahi dinding pipa kapiler, sehingga pengukurannya menjadi teliti .
1. Jangkauan suhu air raksa cukup lebar, karena air raksa membeku pada suhu – 40°C dan mendidih pada suhu 360°C .
2. Air raksa mudah dilihat karena mengkilat .
3. Pemuaiannya sangat teratur .
4. Terpanasi secara merata sehingga perubahan suhu cepat .
5. Volume air raksa berubah secara teratur .
6. Air raksa tidak membasahi dinding pipa kapiler, sehingga pengukurannya menjadi teliti .
Kerugian
menggunakan air raksa sebagai pengisi termometer, antara lain :
1. Sukar diperoleh sehingga air raksa harganya cukup mahal.
2. Air raksa tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah ( < -40°C ).
3. Air raksa termasuk zat beracun sehingga berbahaya apabila tabungnya pecah.
1. Sukar diperoleh sehingga air raksa harganya cukup mahal.
2. Air raksa tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah ( < -40°C ).
3. Air raksa termasuk zat beracun sehingga berbahaya apabila tabungnya pecah.
No comments:
Post a Comment