Saturday, July 04, 2020

MANFAAT MERKURI PADA KEHIDUPAN

            Manfaat Merkuri Terhadap Manusia Dan Lingkungan
Pemanfaatan logam merkuri pada saat ini sudah hampir mencakup seluruh aspek kehidupan manusia dan lingkungan. Selama kurun waktu beberapa tahun, merkuri telah banyak digunakan dalam bidang kedokteran, pertanian, dan industri.
             Pemanfaatan Merkuri di Bidang Kedokteran
Bidang kedokteran telah menggunakan merkuri sejak abad ke-15 di mana merkuri (Hg) digunakan untuk pengobatan penyakit kelamin (sifilis). Kalomel (HgCl) digunakan sebagai pembersih luka sampai diketahui bahwa bahan tersebut beracun sehingga tidak digunakan lagi. Komponen merkuri organik digunakan untuk obat diuretika sampai bertahun-tahun dan juga digunakan sebagai bahan untuk kosmetik.
            Pemanfaatan Merkuri di Bidang Pertanian
Dalam bidang pertanian, merkuri digunakan untuk membunuh jamur sehingga baik digunakan untuk pengawet produk hasil pertanian. Merkuri organik juga digunakan untuk pembasmi hama pada tanaman seperti buah apel, tomat, kentang, dan juga digunakan sebagai pembasmi hama padi.
         Pemanfaatan Merkuri di Bidang Industri
Dalam bidang industri, terbanyak adalah pabrik alat-alat listrik yang menggunakan lampu-lampu merkuri untuk penerangan jalan raya. Merkuri juga digunakan pada pembuatan baterai, karena baterai dengan bahan yang mengandung merkuri dapat tahan lama dan tahan terhadap kelembapan yang tinggi. Selain itu, merkuri juga digunakan dalam industri pembuatan klor alkali yang menghasilkan klorin (Cl2), di mana perusahaan air minum memanfaatkan klorin untuk penjernihan air dan pembasmi kuman (proses klorinasi). Penggunaan merkuri di sini pada dasarnya berbentuk larutan konduksi dan kemampuannya mengikat logam natrium sebagai amalgam dan membebaskan klor.
Di dalam pembuatan kaustik soda yang diproduksi dengan jalan elektrolisis dari larutan garam NaCl, menggunakan merkuri dalam bentuk amalgam dicampur dengan logam natrium dan digunakan sebagai katoda yang banyak digunakan dalam pembuatan baterai basah maupun kering. Merkuri juga digunakan dalam campuran cat yang digunakan untuk mengecat pada daerah yang mempunyai kelembapan tinggi sehingga dapat mencegah tumbuhnya jamur. Dalam hal ini, merkuri digunakan dalam bentuk organik Phenyl Merkuri Asetat (PMA). Logam merkuri banyak digunakan dalam industri produksi termometer, tambal gigi. Khusus untuk termometer, merkuri jauh lebih akurat daripada yang menggunakan alkohol karena mudah sekali dipengaruhi oleh perubahan suhu meskipun harus dilakukan pewarnaan terlebih dahulu. Selain digunakan dalam industri pabrik, merkuri juga banyak digunakan untuk kegiatan penambangan emas tradisional tidak berizin (PETI)—biasa disebut “air kuik” oleh penambang tradisional—untuk mengekstrak logam emas.

             Air Raksa Sebagai Alat Pengukur Suhu
            Air raksa akan membeku pada suhu -38.83 °C (-37.89 °F) dan hanya dapat digunakan pada suhu di atasnya. Air raksa, tidak seperti air, tidak mengembang saat membeku sehingga tidak memecahkan tabung kaca, membuatnya sulit diamati ketika membeku. Termometer yang pipa kacanya diisi dengan raksa disebut termometer raksa. Termometer air raksa umumnya menggunakan skala suhu Celsius dan Fahrenhait yang umum dijumpai dalam keseharian. Tanda yang dikalibrasi pada tabung membuat temperatur dapat dibaca sesuai panjang air raksa di dalam gelas, bervariasi sesuai suhu. Untuk meningkatkan ketelitian, biasanya ada bohlam air raksa pada ujung termometer yang berisi sebagian besar air raksa; pemuaian dan penyempitan volume raksa kemudian dilanjutkan ke bagian tabung yang lebih sempit. Ruangan di antara air raksa dapat diisi atau dibiarkan kosong.
Jangkauan suhu raksa cukup lebar dan sesuai untuk pekerjaan laboratoriun (-40°C s/d 350°C). Keuntungan menggunakan air raksa sebagai pengisi termometer, antara lain: 
1.   Jangkauan suhu air raksa cukup lebar, karena air raksa membeku pada suhu – 40°C dan mendidih pada suhu 360°C .
2.   Air raksa mudah dilihat karena mengkilat .
3.   Pemuaiannya sangat teratur .
4.   Terpanasi secara merata sehingga perubahan suhu cepat .
5.   Volume air raksa berubah secara teratur .
6.   Air raksa tidak membasahi dinding pipa kapiler, sehingga pengukurannya menjadi teliti .
            Kerugian menggunakan air raksa sebagai pengisi termometer, antara lain :
1.   Sukar diperoleh sehingga air raksa harganya cukup mahal.
2.   Air raksa tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah ( < -40°C  ).
3.   Air raksa termasuk zat beracun sehingga berbahaya apabila tabungnya pecah.

No comments: